Selasa, 15 Maret 2011

FAQ for Expartriate

Halah…..halah…… udah mau abis bulan Maret 2011 tapi blog Bunda Zahia masih miskin tulisan….. Sepertinya memang kondisi hamil yang ketiga untuk calon anak kami yang kedua ini membuat Bunda Zahia rada2 kumat malesnya buat up date blog ini….

So, what to do …. Pangeran Cinta (gile bener gw lagaknya...hiksss..) harus juga turun tangan buat meramaikan suasana dalam blog ini... maka kita mungkin bisa sedikit sharing2 apa2 aja yang bisa di kumpulkan selama ampir 3 taon kami di Sarawak…..

Kami menamakannya FAQ (sok keren kale gw ini)…. Frequently Asking Question …. Ini adalah beberapa pertanyaan normative dan formal yang sering kami terima (maksudnya gw & Bunda Zahia)…..

  1. Kenapa pindah ke Malaysia? … hadooohhh ini pertanyaan dengan rangking pertama yang selalu ditanyakan baik oleh teman, tetangga, ato siapa aja yang sok kenal ato emang teman baru gw di Sarawak…. Ya udah jelaslah jawabannya adalah : karena gw pengen sekali refreshing dengan suasana baru dan gak betah gw kerja pada suatu tempat dengan rutinitas yang berjalan dengan sesuatu yang sama saja dalam jangka panjang…. Untuk referensi sedulur2 sekalian gw udah pindah 4 kali di 4 perusahaan yang berbeda dalam 3 group…. Ini gw lakukan dalam rentang waktu kerja 8 tahun….. tapi gw yakien banyak lagiii yang lebih gila dari gw yang mungkin pindahnya tiap semester….. jadi gw masih dapat dikatakan waras untuk masalah ini……

  1. Gajinya naik ya? …eeehhhmmmmm masalah ini juga sangat sensitive dan pastinya membuat banyak yang ingin tahu….(sok iyeee banget gw yaaa)… Haaa…haa… sebetulnya masalah gaji ini sangatlah relative. Buat gw yang utama bukanlah semata2 gaji yang utama adalah kepuasan bathin….. berapa besarannya bukanlah ukuran kami ketika memutuskan untuk menerima lamaran bekerja di Sarawak…. Banyak hal yang bersifat intangible value yang gak bias di ukur pake uang. Seperti hidup di suatu kota / Bandar raya yang tenang, modern dan teratur. Jauh dari suasana polusi, pengamen, pencopet, penjambret, gepeng, de..el..el……. masih banyak lagi yang laen……

  1. Fasilitas yang disediakan bagaimana? Berdasarkan data statistic dan keuangan dari keluargazulfadhli…. Maka secara over all dapat di simpulkan semua fasilitas di Indonesia / Malaysia adalah plus minus….. gak ada yang perfect 100% sesuai kemauan kita…. But….. again… semua itu bukanlah sebuah masalah yang serius…. Boleh dikatakan company di Malaysia / Indonesia memberikan fasilitas yang bersifat standard atau hamper sama saja tergantung kepada grade / level dan juga bargaining…

  1. Bargaining position? yes…. Untuk point ini gw akur 1.000%.... dengan menjadi expatriate (skill /professional workers) maka kita akan dapat menjual dalam range maksimal dalam level yang sama ketika kita udah ada niat untuk balik kerja di Indonesia… for a long time… gw ingin sekali menjadi expatriate dan alhamdulillah udah tercapai… tinggal menuju ke step selanjutnya..(appaaan……. Sssttt masih rahasia dalam dapur keluargazulfadhli)…. Mimpi adalah dasar visi kami….

  1. Waduh kasihan Istrinya sekarang jadi pengangguran? Ini juga sering menjadi headline utama… Bunda Zahia adalah Sarjana Pertanian (Hama & Penyakit) IPB. Sebelum kami hijrah ke Sawarak maka beliau adalah Supervisor Planning (PIMS Controller) di perusahaan yang sama dengan gw (sebuah jabatan yang cukup diidamkan oleh banyak staff). Dengan segala kerendahan hati dan keikhlasan maka beliau resign dan siap mengarungi kehidupan baru sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT). Bulan pertama adalah saat2 yang tidak mudah untuk di lalui karena sudah terbiasa bekerja… Tapi alhamdulillah semuanya dapat berjalan dengan lancar dan normal… ketika di Malaysia juga banyak teman2 yang menganjurkan lepada gw agar Bunda Zahia bekerja saja karena banayak sekali peluang di sini… tetapi Bunda Zahia sudah berbulat hati ingin mengasuh buah hati kami dan menjadi Ibu RT yang total (salute & standing applause buat Bunda Zahia)… sebuah pengorbanan yang tidak mudah.

Setidaknya ada 5 point yang merupakan pertanyaan lazim / umum yang sering menerpa kami… ini hanyalah sebuah sharing aja… karena sesungguhnya pasti di luar sana banyak yang lebih berpengalaman menjadi expatriate….

Semoga bermanfaat dan Bunda Zahia segera release album barunya……


Lawas, Sarawak.

… Ayah Zahia …

Tidak ada komentar:

Posting Komentar