Rabu, 02 Maret 2011

Itu Pasti Dia!

Jika ada pria berdandan habis2an seperti rock star, lalu menyanyikan sebuah lagu cinta diiringi petikan gitarnya di tengah2 keramaian, itu pasti bukan dia!

Jika ada pria yang membeli satu buket mawar dua warna, putih dan merah muda, lalu memberikan kepada si wanita dengan sikap berlutut seperti hamba sahaya menyembah Rajanya, pasti itu bukan dia!

Jika ada pria menyiapkan suatu makan malam nan romantis dengan lilin menghiasi seluruh ruangan, plus seorang penggesek biola menyenandungkan instrumen syahdu nan menggetarkan sukma, itu juga pasti bukan dia!

Jika ada pria yang dengan tiba2 naik ke atas meja pada saat kantin dipenuhi makhluk2 kelaparan karena belum makan siang, lalu membacakan deklamasi dengan suara lantang membahana untuk menumpahkan perasaan cintanya, pasti sekali itu bukan dia!

Jika ada pria yang bisa dengan ekspresif mendemonstrasikan rasa sayangnya di depan khalayak ramai, dapat dipastikan itu bukan dia!

Jika ada pria menggubah bruntai kata2 indah ke dalam puisi, menuliskannya pada kertas merah jambu beraroma daun melati, mengirimkannya kepada si wanita di dalam amplop yang juga merah jambu bergambar dua merpati, itu bukan dia, pasti!

Tapi ….

Jika ada pria yang dengan gagah berani datang sendirian ke rumah calon mertua, untuk melamar anak gadis semata wayang mereka, dan memastikan bahwa dia akan selalu berusaha membuat si gadis merasa bahagia seumur hidupnya, itu pasti dia!

Jika ada pria rela dibangunkan setiap jam, ketika sedang tidur dengan nyenyaknya, hanya untuk menemani ke kamar mandi, karena Sang Wanita merasa kantung urinenya ditendang terus menerus oleh buah cinta mereka, pasti itu dia!

Jika ada pria yang ikhlas dan senang hati memasakkan nasi kuning, rendang daging, udang asam manis, ayam kecap, kue blackforest, demi membujuk istrinya agar mau makan, pasti itu juga dia!

Jika ada pria ‘ringan tangan’, rela membantu istri menjaga baby mereka, memandikan, mengganti baju dan popok, mencuci pakaian yang berember2 menggunung, serta mengerjakan berbagai pekerjaan rumah lain, di kala istrinya belum mampu berbuat banyak akibat bekas operasi di perut belum sembuh sempurna, meski konsekuensinya masuk kantor dengan mata memerah saga, dapat dipastikan itu dia!

Jika ada pria lembut, penyabar, penyayang, pencinta sejati, berjiwa seperti malaikat, itu dia, pasti!

Tak lagi aku dambakan pria romantis, pangeran bergitar yang datang menyanyikan lagu2 bernada cinta, laksamana penggubah kata menjadi pusi, juara deklamasi, ato pemberi kejutan2 manis seperti cerita2 dalam dongeng

Aku sudah merasa sebagai wanita yang paling beruntung di seluruh dunia, karena dengan segala kekuranganku, memiliki dia, dengan segala kelebihannya. Kami menggenapi satu sama lain.



Tuhan, tak ada kata terucap, selain syukur, karena padakulah tulang rusuknya yang hilang ditemukan.



Setelah menikah 3 taun, baru kali ini dapet bunga. Surprise dari Abang Chayank saat tau bininya hamdun lagi [pluz coklat 3 biji, tapi kalo coklat kan dulu2 juga sering beliin secara ekye maniak coklat kelas kakap]

Kartu ucapannya. So sweet [langsung pengen joged2 India dah gw!]

Dalam vas. Cantiiiiikkkkk!

Hadiah kehamilan: holidei 5 hari 4 malem ke KL (5-9 Januari). Makasih yah Cyyyiinnn [hehehe Twin Towernya kepotong boo, maklum potograpernya (baca: Uti Zahia) masih amatir]



Bu Bunting ngidam dimsum. Alhamdulillah kesampean. Ditraktir Om Zul pas doski ultah. Aciiikkkk, jabang beibeh kaga ngiler lagee


Baru dateng langsung narsis dunks

NOTE : Ternyata, tidur seranjang dengan orang beraliran dangdutis seperti gw dalam jangka waktu yang lama, bisa mengubah sifat pasangan. Dari yang cuek bebek, menjadi donald bebek. Dari yang kaga romantis, jadi lumayan sering kasih 'setruman2 kecil'. Senangnyaaaaa akyuuuuu. Luv u, Hon!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar